Islam Makhachev Incar Gelar di Dua Divisi UFC

Nama Islam Makhachev semakin melambung setelah mencatatkan kemenangan demi kemenangan di pentas UFC. Sebagai salah satu petarung terbaik saat ini, Makhachev tidak hanya berambisi mempertahankan gelar kelas ringan (lightweight) tetapi juga ingin mencatat sejarah sebagai juara di dua divisi sekaligus. Walau terdengar ambisius, strategi dan kemampuan yang dimilikinya membuat target ini bukanlah sesuatu yang mustahil.

Dominasi Makhachev di Kelas Ringan

Islam Makhachev telah menjadi sosok dominan di divisi lightweight sejak merebut sabuk juara. Dengan gaya bertarung khas Dagestan yang mengandalkan teknik grappling dan ground control, ia mampu mengalahkan sejumlah nama besar di UFC.

Makhachev dikenal tidak hanya sebagai murid setia Khabib Nurmagomedov tetapi juga sebagai petarung yang terus mengasah kemampuannya. Kemenangan atas Alexander Volkanovski, yang sempat menjadi salah satu tantangan terbesar dalam kariernya, semakin memperkuat posisinya sebagai raja kelas ringan.

Ambisi Menjadi Raja Dua Divisi

Walau sudah berada di puncak divisi lightweight, Makhachev tampaknya belum puas. Ia secara terbuka menyatakan minatnya untuk naik ke kelas welter (welterweight) dan bertarung melawan juara di divisi tersebut.

Langkah ini memang penuh risiko. Perbedaan berat badan dan gaya bertarung di kelas welter dapat menjadi tantangan besar bagi Makhachev. Namun, dengan kepercayaan diri dan tim pelatih yang solid, ia yakin mampu menyesuaikan diri.

“Mimpi saya adalah menjadi juara di dua divisi. Ini bukan hanya tentang gelar, tetapi juga tentang membuktikan bahwa saya adalah salah satu petarung terbaik sepanjang masa,” ungkap Makhachev dalam sebuah wawancara.

Lawan Potensial di Kelas Welter

Jika ambisi ini terwujud, Islam Makhachev kemungkinan besar akan menghadapi beberapa nama besar di kelas welter seperti Leon Edwards atau Colby Covington. Kedua petarung ini memiliki gaya bertarung yang sangat berbeda dari lawan-lawan yang biasa dihadapi Makhachev di kelas ringan.

Leon Edwards, misalnya, dikenal dengan striking yang tajam dan kemampuan bertahan yang luar biasa. Sementara itu, Colby Covington adalah spesialis gulat yang memiliki stamina tak tertandingi.

Namun, Makhachev tampaknya tidak gentar. Ia percaya bahwa gaya bertarungnya yang serba bisa akan menjadi keunggulan di kelas welter.

Tantangan dan Risiko

Meski ambisius, rencana ini tidak lepas dari tantangan. Naik ke kelas welter berarti Makhachev harus menyesuaikan berat badannya dan menghadapi lawan yang lebih besar dan kuat secara fisik.

Namun, rekan setim dan mentornya, Khabib Nurmagomedov, yakin Makhachev memiliki peluang besar. “Islam memiliki mental juara. Jika dia memutuskan untuk naik ke kelas welter, saya yakin dia akan sukses,” kata Khabib.

Selain itu, risiko cedera juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan. Menghadapi lawan dengan postur lebih besar dapat meningkatkan kemungkinan cedera serius di oktagon.

MENANGBOLA77: Taruhan Terbaik untuk Pertarungan UFC

Bagi penggemar UFC yang ingin mendukung Islam Makhachev atau petarung favorit lainnya, situs judi terpercaya MENANGBOLA77 adalah pilihan yang tepat. Dengan berbagai opsi taruhan slot bonus mulai dari prediksi pemenang, durasi pertarungan, hingga metode kemenangan, MENANGBOLA77 memberikan pengalaman bertaruh yang seru dan aman.

Tidak hanya itu, MENANGBOLA77 juga menawarkan bonus menarik bagi pengguna baru serta promosi eksklusif untuk pertandingan besar seperti UFC. Dengan sistem yang transparan dan layanan pelanggan 24/7, Anda dapat menikmati taruhan tanpa khawatir.

Fokus pada Warisan Besar

Islam Makhachev tampaknya tidak hanya bertarung untuk kemenangan semata. Ia ingin mencatatkan namanya dalam sejarah MMA sebagai salah satu petarung terbaik yang pernah ada.

Jika berhasil menjadi juara di dua divisi, Makhachev akan menyusul jejak petarung legendaris seperti Conor McGregor, Daniel Cormier, dan Amanda Nunes yang juga berhasil meraih gelar di dua divisi berbeda. Namun, perjalanan ini tentu tidak akan mudah.

Dengan ambisi besar dan kemampuan luar biasa, Makhachev telah membuktikan bahwa ia adalah petarung yang layak untuk diikuti. Apakah ia akan berhasil mewujudkan mimpinya menjadi raja di dua divisi? Hanya waktu yang akan menjawab.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *